Makanan khas Maluku sangat identik sekali dengan cita rasa menggoda. Penggunaan rempah yang cukup banyak membuat olahannya begitu beraroma. Bahkan, rasa dari bumbu rempah begitu kuat.
Pemanfaatan dari rempah tidak lain disebabkan oleh produksinya yang cukup besar. Diketahui bahwa Maluku merupakan daerah penghasil rempah terbesar.
Masih banyak sekali kekayaan alam yang terdapat di Maluku. Dan kekayaan alam inilah yang sering dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan pangan. Contohnya adalah sagu.
Sagu sendiri termasuk salah satu bahan pangan pengganti dari beras. Salah satunya tercermin dalam olahan papeda.
Papeda sendiri merupakan salah satu sajian khas dari Maluku. Olahan ini terbuat dari bahan sagu.
Tekstur dari papeda sendiri lebih kenyal dan bening. Dan penyajiannya biasanya disertai dengan lauk seperti ikan tongkol yang dibumbui dengan kunyit.
Bubur papeda sendiri dikonsumsi dengan cara digulung dengan peralatan makan. Contohnya adalah garpu atau pun sumpit.
Selain papeda, ada pula Woku Komo-Komo. Ini merupakan jenis olahan yang dijadikan sebagai lauk pauk.
Bahan pembuatnya pun berasal dari sagu. Sagu ini direndam dengan aneka rempah-rempah. Setelah itu, diisi dengan jeroan ikan.
Olahan ini lantas dibungkus dengan daun Woka. Baru kemudian dipanggang dengan bara api hingga matang.
Setelah matang, Woku Komo-Komo bisa dihidangkan sebagai lauk untuk hidangan utama. Tentu saja, cita rasanya lebih beda lantaran dipenuhi dengan aneka bumbu rempah.