Jurusan akuntansi, sejak dulu dikenal sebagai salah satu jurusan favorit serta diminati banyak mahasiswa. Pasalnya lulusan sarjana akuntansi memiliki prospek kerja yang cukup menarik. Selain itu lulusan sarjana akuntansi juga memiliki peluang kerja yang luas.
Dengan berbagai hal diatas tentu tidak heran banyak orang yang memiliki impian untuk bisa berkarir di bidang akuntansi. Mereka rela berjuang dengan keras untuk bisa mewujudkan impiannya.
Sebenarnya apa saja pekerjaan yang bisa dilakukan oleh lulusan sarjana akuntansi yang membuat banyak orang berlomba-lomba ingin masuk jurusan akuntansi. Daripada berlama-lama langsung saja kalian simak informasi dibawah ini dengan baik.
OJK atau BI
Bagi kalian lulusan sarjana akuntansi yang ingin bekerja di instansi pemerintah. Sepertinya Ototritas Jasa Keuangan (OJK) ataupun Bank Indonesia (BI) bisa menjadi pilihan.
Selain mendapatkan gaji yang cukup besar, tentu kalian akan merasakan kepuasan ataupun kebanggan tersendiri jika berhasil bekerja di instansi pemerintah yang satu ini.
Namun sayangnya untuk bisa bekerja di instansi pemerintahan ini, kalian harus bekerja lebih keras. Pasalnya proses seleksinya terbilang ketat dan juga pesaingnya juga tidak sedikit.
Ada baiknya jika kalian benar-benar ingin diterima bekerja di OJK ataupun BI, kalian harus mulai aktif berorganisasi, selain itu kalian juga harus meningkatkan kemampuan bahasa inggris yang kalian miliki. Adapun hal lain yang tidak kalah penting adalah meningkatkan kemampuan soft skill dan hard skill yang kalian miliki.
Bagi kalian yang berminat untuk bekerja di OJK ataupun BI, kalian bisa mencoba mengirimkan surat lamaran kerja ke kantornya, jika kedua instansi tersebut sedang membuka lowongan pekerjaan yang sesuai dengan kriteria yang kalian miliki yaitu sebagai lulusan sarjana akuntansi.
Akuntan Publik
Akuntan public adalah satu perusahaan yang bisa dilakukan oleh lulusan sarjana akuntansi. Dengan bekerja sebagai akuntan publik, kalian tidak terikat dengan perusahaan.
Secara umum akuntan publik baisanya melakukan analisa terhadap berbagai laporan keuangan yang dimiliki oleh klien. ย Adapun jasa yang ditawarkan oleh akuntan publik antara lain melakukan audit umum laporan keuangan, pelaporan konsekuensi pajak, melakukan pemeriksaan kelayakan operasi perusahaan hingga konsultasi kebijakan keuangan.
Akuntan publik yang berkualitas baik biasanya dilengkapi dengan sertifikat. Namun untuk mendapatkannya mereka harus memenuhi beberapa persyaratan khusus.
Perencana Keuangan
Untuk bisa mengembangakan usaha ataupun meningkatkan kesejahteraan banyak orang yang menggunakan jasa perencana keuangan. Dengan menggunakan jasa perencana keuangan, tentu mereka akan diberikan saran yang baik mengenai pengelolaan keuangan.
Supaya karir kalian sebagai perencana keuangan semakin meningkat. Kalian bisa mengambil sertifikasi perencanaan keuangan ataupun Certified Financial Planner (CFP). Sebelum mendapatkan sertifikaat ini tentu ada beberapa tahap yang harus kalian ikuti.
Tahapan tersebut meliputi Foundation in Financial Planning kemudian dilanjutkan dengan tahapan Investment Planning setelah itu lanjut ke tahap Risk Management & Insurance Planning and Retirement dan terakhir adalah tahap Income Tax and Estate Planning.
Pendapatan seorang perencana keuangan biasanya bukan pendapatan bulanan, melainkan tergantung dari jasa yang diberikan serta seberapa banyak orang yang menggunakan jasanya.
Semakin sering dan banyak orang yang menggunakan jasanya maka secara otomatis pendapatannya akan semakin bertambah.
Internal Editor
Internal editor merupakan salah satu bagian penting yang ada pada sebuah perusahaan. Dimana internal editor memiliki tugas untuk memastikan laporan keuangan yang ada sesuai dengan kondisi yang ada sebenarnya dan asli. Dengan kata lain internal editor memiliki tugas untuk mencegah adanya laporan keuangan fiktif pada sebuah perusahaan.
Untuk menjadi internal editor selain membutuhkan kompetensi yang baik, mereka juga harus memiliki kejujuran yang tinggi. Dimana hal tersebut bertujuan untuk mencegah terjadinya penyimpangan yang bisa dilakukan oleh internal editor.
Credit Anlyst
Industri perbankan ataupun industri pembiayaan lainnya biasannya membutuhkan seorang credit analyst. Mengukur kemampuan calon pencari kredit apakah bisa membayar cicilan dan bunganya setiap bulannya adalah tugas dari seorang credit analyst.
Selain itu credit analyst juga memliki tugas untuk menilai, melakukan evaluasi dan juga mengusulkan sebesar besar uang yang bisa dipinjamkan bank kepada calon penerima pinjaman. Besarnya pinjaman yang bisa diberikan piihak bank kepada calon peminjam tentu dipengaruhi kemampuan keuangan yang dimiliki oleh calon peminjam.
Pegawai Negeri Sipil
Sekarang ini banyak bidang pemerintahan yang membutuhkan pekerja dari lulusan sarjana akuntansi. Dengan kata lain lulusan sarjana ekonomi bisa bekerja sebagai pegawai negeri sipil. Walaupun tidak menutup kemungkinan lulusan sarjana lain juga bisa bekerja sebagai pekerja negeri sipil.
Biasanya lulusan sarjana akuntansi yang menjadi pegawai negeri sispil memiliki tugas untuk menangani semua urusan keuangan di tempatnya bekerja. Namun untuk bisa menjadi pegawai negeri sipil tidak semudah yang dibayangkan.
Kalian harus berjuang untuk mengikuti semua proses seleksi yang ada mulai dari tes kompetensi dasar, kemudian tes kemampuan bidang bahkan sampai tes wawancara dan tes kesehatan.
Beriwirausaha
Lulusan sarjana akuntansi juga tidak ada salahnya untuk mencoba berwirausaha. Apalagi kalian sudah memiliki kemampuan keuangan yang baik, tentu hal itu sangat berguna bagi usaha kalian.
Dengan berwirausaha kalian dapat bekerja tanpa terikat dengan siapapun ataupun perusahaan sehingga waktunya lebih fleksibel. Selain itu dengan berwirausaha kalian juga bisa membuka lowongan pekerjaan dan ikut membantu pemerintah dalam mengurangi jumlah pengangguran.